Bupati Bangkalan Drs Mohni MM memberikan pemaparan terkait program Kabupaten Layak Anak (KLA) (Foto: Pemkab Bangkalan)
Kabupaten Bangkalan, serayunusantara.com – Melansir dari laman Pemkab Bangkalan, pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bangkalan Drs Mohni MM memberikan pemaparan terkait program Kabupaten Layak Anak (KLA) yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan. Pemaparan itu disampaikan pada kegiatan evaluasi lapangan gybrid KLA oleh DP3AK Provinsi Jawa Timur.
Kegiatan yang diikuti oleh Tim Gugus KLA Bangkalan dilaksanakan di Aula Diponegoro Sekretariat Daerah Kabupaten Bangkalan, Selasa (6/6/2023).
Dalam pemaparannya, Plt Bupati Bangkalan mengatakan bahwa Kabupaten Bangkalan sangat berkomitmen dalam mewujudkan Kabupaten Bangkalan sebagai Kabupaten Layak Anak.
“Hal ini kami wujudkan dalam beberapa program kerja yang ikut mendukung dan memenuhi hak-hak anak di Kabupaten Bangkalan,” ujarnya.
Baca Juga: Cegah Kekerasan dan Pekerja Anak, DP3A-PPKB Surabaya Jejaring Tokoh Masyarakat
Komitmen tersebut juga telah dituangkan baik dalam Keputusan Bupati, Peraturan Bupati maupun Peraturan Daerah. Selain itu beberapa kegiatan serta program nyata telah dilaksanakan sesuai dengan 5 Klaster KLA.
“Diantaranya program rumah aman bagi anak, pendampingan bagi anak, peningkatan layanan kesehatan melalui program bersama dan Ampibi hingga pemenuhan identitas kependudukan bagi anak serta beberapa program lainnya,” papar Plt Bupati.
Sedangkan Kepala DP3AK Provinsi Jawa Timur Dra Restu Novi Widiani mengatakan verifikasi lapangan hybrid KLA ini adalah bagian dari proses penilaian KLA Tahun 2023.
“Evaluasi ini menjadi media dalam klarifikasi secara mendalam bagi Pemkab Bangkalan untuk menyampaikan upaya-upaya yang telah dilakukan dalam mendukung terwujudnya KLA. Semoga dengan momentum ini dapat menyempurnakan penilaian sehingga dalam penilaian tahun ini Kabupaten Bangkalan dapat naik ke peringkat nadya,” jelasnya.***
