Malang, serayunusantara.com – Suasana pagi di SD Negeri 4 Arjowilangun, Kabupaten Malang, Sabtu (27/9/2025).
Terasa berbeda. Di tengah semangat siswa yang bersiap mengikuti senam pagi, layar besar di depan kelas memutar video instruksi senam dengan musik riang. Anak-anak tertawa gembira, mengikuti gerakan dengan lincah. Siapa sangka, perangkat Smart TV yang baru tiba beberapa hari lalu kini menjadi pusat perhatian di sekolah pedesaan ini.
Smart TV tersebut merupakan bagian dari program bantuan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yang bertujuan menghadirkan teknologi pembelajaran modern hingga ke pelosok negeri.
Tak sekadar layar besar, perangkat ini kini menjadi sahabat baru para guru. Mereka bisa menulis langsung di layar, menampilkan video pembelajaran, bahkan memutar simulasi pelajaran dengan cara yang jauh lebih menarik daripada metode konvensional.
“Bisa buat papan tulis juga, mas. Seperti smartphone. Tinggal sentuh layar, langsung bisa nulis atau gambar,” ujar salah satu guru SDN 4 Arjowilangun dengan wajah antusias.
Baca Juga: 12 Penumpang Lolos dari Maut saat Elf Terbakar di Tol Pandaan–Malang
Bagi para siswa, pembelajaran kini terasa lebih menyenangkan. Tayangan visual membuat materi lebih mudah dipahami. Sementara bagi guru, Smart TV membantu menjembatani cara mengajar generasi lama dengan kebutuhan belajar generasi digital.
Kepala SD Negeri 4 Arjowilangun, Suhariyanto, menyampaikan terima kasih atas dukungan Tim Smartboard Indonesia yang telah membantu instalasi dan pelatihan penggunaan perangkat tersebut.
“Smartboard ini sangat membantu kami meningkatkan kualitas belajar-mengajar. Anak-anak lebih antusias, guru lebih mudah menjelaskan. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut,” ujarnya.
Baca Juga: Toko Bangunan di Malang Hangus Terbakar Usai Dilalap Si Jago Merah
Program ini merupakan wujud komitmen Presiden Prabowo untuk memajukan dunia pendidikan melalui teknologi. Pemerintah menargetkan ribuan sekolah di berbagai daerah dapat menikmati fasilitas serupa, sehingga kesenjangan digital dapat semakin dipersempit.
Kini, setiap kali layar Smart TV menyala di SDN 4 Arjowilangun, bukan hanya ilmu yang terpancar, tetapi juga harapan baru bagi pendidikan di pelosok negeri. (Serayu)
