Bojonegoro, serayunusantara.com – Guna memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menyongsong peringatan 1 Suro dan proses pengesahan anggota baru PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate), digelar Rapat Koordinasi pada Rabu (11/05/2025) di Ruang Rapat Lantai 2 Gedung Utama Polres Bojonegoro.
Hadir dalam pertemuan tersebut Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, Kapolres Lamongan AKBP Agus Dwi Suryanto, serta perwakilan Kapolres Tuban yang diwakili Kabagops Kompol Muchamad Fakih.
Turut hadir pula pejabat utama ketiga Polres, jajaran Kasat, serta tiga Ketua Cabang PSHT, yaitu Wahyu S (Bojonegoro), Harto (Lamongan), dan Lamidi (Tuban), beserta para pengurus.
Kapolres Lamongan AKBP Agus Dwi Suryanto menekankan pentingnya kolaborasi antara kepolisian dan PSHT untuk menciptakan suasana kondusif selama proses pengesahan anggota baru. Ia menegaskan bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pihak kepolisian.
“PSHT mengajarkan nilai-nilai kebaikan, bukan kekerasan atau konvoi yang mengganggu. Kami (polisi) bukan lawan, melainkan mitra dalam menjaga ketertiban,” ujar AKBP Agus.
Ia juga mengingatkan agar seluruh pihak waspada terhadap provokasi di media sosial yang dapat merusak nilai luhur perguruan.
Baca Juga: Satresnarkoba Polres Pasuruan Kota Raih Dua Penghargaan dari Polda Jatim
Selain itu, Kapolres Lamongan menyebutkan bahwa telah ada komunikasi dengan Ketua Umum PSHT, Murdjoko, mengenai rencana pengesahan serentak di tiga kabupaten sebagai model baru untuk kegiatan serupa di masa depan.
Dalam rapat tersebut, disepakati bahwa teknis pengesahan akan diatur lebih lanjut oleh masing-masing cabang PSHT sesuai aturan yang berlaku. Semua pihak berkomitmen menjaga kamtibmas agar acara berjalan lancar.
Sebagai bentuk kesepakatan, dilakukan penandatanganan bersama antara tiga Kapolres dan Ketua Cabang PSHT sebagai bukti komitmen menciptakan keamanan dan ketertiban selama proses pengesahan anggota baru tahun ini. (Serayu)
