Tiket Ludes Jelang Akhir Pekan: Commuter Line Penataran Kembali Dipadati Penumpang Berdiri

Malang, serayunusantara.com – Menjelang akhir pekan, tiket Kereta Api (KA) Lokal Commuter Line Penataran yang menghubungkan sejumlah kota strategis di Jawa Timur ludes terjual.

Lonjakan penumpang yang didominasi oleh pekerja dan pelajar yang hendak kembali ke kampung halaman ini menyebabkan gerbong kereta penuh sesak, bahkan banyak penumpang terpaksa melakukan perjalanan dalam kondisi berdiri.

Kondisi padatnya penumpang berdiri sering terjadi pada KA lokal ini, terutama saat momentum libur panjang atau akhir pekan, meskipun tiket dijual dengan pembatasan kapasitas maksimum.

Fenomena ini terjadi pada Jumat, 24 Oktober 2025, saat masyarakat mulai berbondong-bondong meninggalkan kota tempat mereka bekerja.

Baca Juga: Awas!! Kecepatan KA Bertambah Menjadi 120 KM Per Jam KAI Daop 7 Madiun Tutup Beberapa JPL Termasuk Sanankulon Blitar

Keterbatasan tempat duduk tidak menyurutkan niat para pekerja komuter untuk tetap menggunakan layanan Penataran yang dikenal murah dan efisien.

Andi (20), seorang pekerja dari Sidoarjo yang hendak mudik ke Kediri, mengaku lega meskipun nyaris tidak mendapatkan tiket.

“Saya hampir tidak kebagian tiket tadi, untungnya masih dapat. Meskipun harus berdiri di sepanjang perjalanan, tidak masalah. Yang penting saya bisa libur di kampung halaman dan bertemu keluarga,” ujar Andi.

Hal serupa dirasakan oleh Anto (28), seorang pekerja dari Malang yang pulang dari tempat kerjanya di Surabaya.

Ia memandang KA Penataran sebagai solusi transportasi massal yang paling terjangkau, meskipun harus menghadapi ketidaknyamanan berdesakan dengan penumpang lain.

“Mau bagaimana lagi, kereta ini yang paling murah dan rutenya pasti. Jadi mau tidak mau harus rela berdiri. Banyak yang ada di gerbong ini pasti punya tujuan yang sama: ingin pulang liburan akhir pekan,” jelas Anto. (Serayu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *