Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji saat bersilaturahmi dengan umat beragama Buddha di Gedung Yayasan Adi Bina Dharma Hati Vihara Adi Kasih (Foto: Pemkot Malang)
Lowokwaru, serayunusantara.com – Melansir dari laman Pemkot Malang, Negara harus hadir dalam berbagai aspek kehidupan manusia, seperti halnya memberi rasa aman dan nyaman kepada seluruh masyarakat saat menjalankan ibadah sesuai dengan kepercayaan yang dianutnya.
Hal itu yang disampaikan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji saat bersilaturahmi dengan umat beragama Buddha di Gedung Yayasan Adi Bina Dharma Hati Vihara Adi Kasih di Jl. Taman Borobudur No 48 Lowokwaru, Selasa (8/8/2023).
Pria berkacamata itu menuturkan, pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang pasti membutuhkan orang lain dalam berbagai hal. “Kita membutuhkan orang lain dalam memenuhi kebutuhan tanpa memandang agamanya apa dari orang yang kita butuhkan jasanya itu,” jelasnya.
“Kebinekaan kita sangat luar biasa, kita kaya suku, agama dan bahasa. Tidak ada keindahan yang terbentuk dari satu unsur dan ternyata warna warni itu indah. Agar ini hidup, maka kita harus saling menghargai. Ada kaya, ada miskin, ada angka 2 karena ada angka 1, ada biru karena ada putih dan lain-lain,” bebernya.
Baca Juga: Wali Kota Malang Raih Penghargaan di Ajang IDEAS 2023
Lebih jauh orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang itu mengajak untuk terus menguatkan keberagaman dan toleransi. Menurutnya berbuat baik atau jahat pada orang lain maka sama saja berbuat serupa pada diri sendiri. “Maka dari itu, mari kita jaga kebersamaan dan kerukunan antar umat beragama,” sambungnya.
Pada momen silaturahmi Wali Kota Malang Sutiaji dengan umat beragama Buddha ini diikuti Ketua Forum Kerukunan antar Umat Beragama (FKUB), camat dan lurah se-Kecamatan Lowokwaru.***
