Jatim, serayunusantara.com – Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Aminuddin Ma’ruf, resmi membuka PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2025 di Pakuwon Mall Surabaya, Jumat (1/8/2025).
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran BUMN dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, terutama melalui penguatan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“BUMN harus menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi. Lewat platform PaDi UMKM, generasi muda didorong menjadi wirausaha yang tangguh dan mampu bersaing secara global,” ujarnya.
Kegiatan ini digelar selama empat hari, mulai 31 Juli hingga 3 Agustus 2025, dan dibuka untuk umum secara gratis. Sebanyak 506 UMKM turut ambil bagian secara daring, sementara 50 UMKM hadir secara langsung dan 68 lainnya menitipkan produk untuk dipamerkan.
Mengusung tema “Pakai Lokal, Biar Global”, acara ini menampilkan beragam produk unggulan seperti kuliner, kriya, fesyen, herbal, serta produk khas daerah Jawa Timur dan Surabaya.
Ketua Panitia Expo 2025, Hery Mutahmanta, menjelaskan bahwa selain pameran, acara ini juga menjadi ruang interaktif untuk edukasi dan kolaborasi antar pelaku UMKM.
Baca Juga: UMKM Expo 2025: Dorong Daya Saing dan Kemandirian Usaha Lokal
“Tujuan utama kami adalah menciptakan ekosistem UMKM digital yang terhubung dengan BUMN dan pasar lebih luas,” ujarnya.
Berbagai BUMN besar turut mendukung kegiatan ini, termasuk PT Pertamina (Persero), PT Telkom Indonesia, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Dalam kesempatan tersebut, panitia juga memberikan penghargaan kepada BUMN dengan kinerja terbaik dalam transaksi Business to Business (B2B) di platform PaDi UMKM.
Berikut daftar penerima penghargaan BUMN terbaik dalam transaksi B2B:
-
Kategori Tipe A:
-
PT Pertamina (Persero)
-
PT Telkom Indonesia
-
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
-
-
Kategori Tipe B:
-
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
-
PT Pegadaian
-
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
-
Baca Juga: UMKM Binaan Bank Jatim Sukses Ekspor Alas Kaki ke Korea Selatan
-
Kategori Tipe C:
-
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
-
PERUM LPPNPI
-
PT Nindya Karya (Persero)
-
Sementara itu, VP Synergy Telkom, Kuncoro Wastuwibowo, mengatakan bahwa sinergi digital antar-BUMN mampu membentuk ekosistem ekonomi yang inklusif dan berdampak besar. Ia juga menegaskan pentingnya penggunaan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI) untuk meningkatkan kapasitas UMKM.
“Telkom mendukung UMKM untuk tidak hanya membuat produk yang bisa dibuat, tetapi produk yang benar-benar dibutuhkan pasar. Kami siapkan data center, pelatihan, dan solusi digital berbasis AI,” jelasnya.
Saat ini, lebih dari 200.000 UMKM telah bergabung dalam ekosistem PaDi UMKM, dengan sekitar 50.000 di antaranya aktif melakukan transaksi.
Dengan semangat kolaborasi, digitalisasi, dan penguatan kapasitas pelaku usaha kecil, PaDi UMKM diharapkan mampu menciptakan transformasi ekonomi nasional yang lebih inklusif dan berkelanjutan. (Serayu)