Pemerintah Kabupaten Nganjuk melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Nganjuk turut memeriahkan ‘Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih’. (Foto: Portal Informasi Pemkab Nganjuk)
Nganjuk, serayunusantara.com – Melansir dari laman Portal Informasi Pemkab Nganjuk, Pemerintah Kabupaten Nganjuk melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Nganjuk turut memeriahkan ‘Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih’. Gerakan tersebut digagas oleh Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum, Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Politik dan PUM Kemendagri) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Budianto selaku Kepala Bidang Kesatuan Bangsa Bakesbangpol menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin setiap tahun tepat pada momen bulan kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Ia mengatakan, gerakan 10 Juta Bendera itu tidak lain untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI ke 78, yang kental dengan filosofi perjuangan para pahlawan kemerdekaan.
“Ini adalah gerakan pembagian 10 juta bendera yang setiap tahun kita lakukan sesuai instruksi dari pusat dalam rangka memperingati HUT RI”, tuturnya.
Dirinya menginformasikan, Bakesbangpol setiap tahun menghimpun bendera dari setiap OPD dan kecamatan untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat. Bendera Merah Putih tersebut akan didistribusikan ke wilayah desa pada saat ada event-event yang terdapat banyak khalayak umum.
Baca Juga: Transjatim Surabaya-Mojokerto Bakal Segera Beroperasi
“Jadi, kita menghimpun bendera dari kecamatan juga OPD. Untuk kecamatan kita minta 15 bendera dan untuk OPD sebanyak 25 bendera. Kita kumpulkan sejak seminggu yang lalu. Kemarin, kita sudah bagikan pada saat acara karnaval SD/MI bersama pak Bupati. Termasuk bendera yang dibawakan oleh adik-adik SD kemarin itu dari Kesbang. Alhamdulillah warga sangat antusias menerima Bendera Merah Putih tersebut,” ungkap Kabid Kesbang.
Untuk tahun ini, secara keseluruhan Budianto mengaku berhasil mengumpulkan 1.500 bendera. Dirinya mengatakan, di tahun-tahun selanjutnya akan digalakkan lebih luas lagi, tak hanya pada kecamatan dan OPD saja, namun juga melibatkan perusahaan-perusahaan dan instansi lainnya di Kabupaten Nganjuk.
“Tahun 2023 ini kita memperoleh 1.500 bendera. Tahun depan kita akan lebih push lagi perusahaan-perusahaan biar lebih banyak lagi bendera yang kita himpun, sehingga masyarakat juga lebih banyak lagi yang memperolehnya. Karena kalau kita lihat masih banyak bendera yang sudah mulai kusam, jadi kita upayakan supaya mereka mendapatkan bendera yang baru,” ujarnya.
Dengan adanya Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih tersebut, Budianto mengajak masyarakat untuk semakin mencintai tanah air dan semangat meneruskan perjuangan para pahlawan kemerdekaan dalam memajukan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Serta, membangun kesadaran masyarakat tentang betapa sulitnya memperoleh kemerdekaan pada saat itu demi kita semua.
Baca Juga: Wali Kota Dampingi Gubernur Jatim, Resmikan Ground Breaking Gudang Pelabuhan Probolinggo
“Kita ingin membangun kesadaran masyarakat Kabupaten Nganjuk, bagaimana dulu pahlawan kita berjuang jiwa raga untuk memperoleh kemerdekaan yang tentu tidak mudah. Karena kami melihat semangat masyarakat untuk memperingati proklamasi masih rendah, dengan adanya pembagian 10 juta bendera ini dapat menumbuhkan kembali semangat nasionalisme masyarakat”, harapnya.***