Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan saat membuka acara Sosialisasi Kebijakan Perdagangan Luar Negeri di Bidang Impor yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (19 Des). (Foto: Kemendag RI)
Semarang, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kemendag RI, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan membuka acara Sosialisasi Kebijakan Perdagangan Luar Negeri di Bidang Impor terkait Permendag Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (19 Des).
Mendag menyatakan, kebijakan dan pengaturan impor dalam Permendag Nomor 36 Tahun 2023 disusun dengan semangat kepastian dan kemudahan berusaha, serta penyederhanaan pengurusan perizinan berusaha di bidang impor.
Mendag berharap, dalam masa transisi pemberlakuan permendag ini, para importir dapat melakukan perencanaan yang baik dalam melakukan importasinya.
Dalam laporannya, Dirjen Daglu menyampaikan, kebijakan ini memang sudah ditunggu-tunggu oleh pelaku usaha karena banyak sekali kebijakan atau perubahan, baik yang bersifat relaksasi maupun pengaturan atau penataan terhadap kebijakan perdagangan luar negeri, khususnya kebijakan impor.
Baca Juga: Mendag Membuka Rakernas APPSI 2023
Pada sesi diskusi, acara ini menghadirkan beberapa narasumber, yaitu Kepala Biro Hukum Kemendag, Sri Hariyati; Direktur Impor Kemendag, Arif Sulistyo; Direktur Efisiensi Proses Bisnis LNSW, YFR Hermiyana; dan Kepala Subdit Impor Ditjen Bea dan Cukai, Chotibul Umam. Sesi diskusi ini dimoderatori oleh Analis Perdagangan Ahli Utama Kemendag, Marthin.
Acara ini turut dihadiri oleh Plt. Sekretaris Jenderal Kemendag, Suhanto; Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Isy Karim; Sekretaris Ditjen Daglu, Mardyana Listyowati; Direktur Ekspor Produk Industri dan Pertambangan, Muhammad Suaib Sulaiman; Plt. Kepala Biro Humas Kemendag, M. Rivai Abbas; para kepala dinas yang membidangi perdagangan se-Jawa Tengah; dan para pelaku usaha.***