Kepala Dinsos Kota Blitar Sad Sasmintarti. (Foto: Achmad Zunaidi/Serayu Nusantara)
Blitar, serayunusantara.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar memberikan kepeduliannya kepada masyarakat. Itu tercermin saat pemberian bantuan langsung tunai (BLT) kepada buruh pabrik rokok.
BLT yang diambil dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) itu disalurkan secara simbolis oleh Wali Kota Blitar Santoso di di Aula Dinas Sosial Blitar, Kamis (12/10/2023).
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Blitar, Sad Sasmintarti mengatakan, ada 328 buruh pabrik rokok yang menerima BLT. Mereka masing-masing mendapatkan uang tunai sebesar Rp 300 ribu.
“Total ada 328 penerima bantuan, dan akan menerima lagi setiap bulan hingga bulan Desember mendatang, dan harapannya para buruh yang mendapat BLT bisa lebih bersemangat dalam bekerja,” ucapnya.
Baca Juga: Tanggapi Krisis Pangan Global, Wali Kota Blitar Ikuti Penyaluran Bantuan dari BAPANAS
Dia merinci pabrik-pabrik rokok yang karyawannya mendapatkan bantuan, yakni PT Bokormas, PT Naga Jaya, PT Cahaya Jahat Raya, PT Buta Mega Sejahtera, serta PT Agepro.
Selain masyarakat bekerja di pabrik rokok di Kota Blitar, kata Sad, buruh pabrik rokok yang ber-KTP Bumi Bung Karno juga namun bekerja di luar daerah juga bakal turut mendapatkan bantuan.
Sad mencontohkan, seperti 45 buruh yang bekerja di pabrik rokok yang berlokasi di Sanankulon, Kabupaten Blitar. Mereka mendapatkan BLT DBHCHT juga seperti buruh yang lain.
“Semoga kesejahteraan buruh pabrik rokok bisa di Kota Blitar semakin meningkat dan sejahtera setelah menerima bantuan ini,” ujarnya. (adv/kmf/Jun)
