Bupati Rini Ajak Guru di Kabupaten Blitar Terus Bertansformasi Hadapi Tantangan Zaman

Bupati Blitar Rini Syarifah saat menghadiri kegiatan Hari Guru Nasional dan PGRI ke-78 di Pendopo Hand Astasih, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Sabtu (18/11/2023). (Foto: Pemkab Blitar)

Blitar, serayunusantara.com – Bupati Blitar Rini Syarifah tak henti-hentinya mengajak guru di Kabupaten Blitar untuk terus bergerak lebih maju. Zaman yang terus berubah membuat guru harus mampu beradaptasi dengan baik.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri peringatan Hari Guru Nasional dan PGRI ke-78 di Pendopo Hand Astasih, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Sabtu (18/11/2023).

Dalam acara tersebut, Bupati yang akrab disapa Mak Rini ini memberikan ucapan selamat kepada para guru yang hadir pada acara tersebut. Kegiatan itu sendiri mengusung tema ‘Transformasi Guru Wujudkan Indonesia Maju”.

“Tema ini mencerminkan peran penting guru dalam membentuk masa depan generasi penerus dan komitmen kita untuk bertransformasi menghadapi tantangan zaman,” ungkap Rini.

Baca Juga: Bupati Rini Serahkan Bantuan Pendidikan kepada 957 Mahasiswa Asal Kabupaten Blitar 

Bupati perempuan pertama di Blitar itu juga mengajak, para guru terus berupaya untuk bertransformasi demi kemajuan pendidikan dan menciptakan generasi yang cerdas untuk Indonesia emas.

Dia juga mengingatkan para guru di Kabupaten Blitar agar terus beradaptasi dengan perkembangan zaman, meningkatkan literasi digital, dan memanfaatkan teknologi sebagai alat bantu efektif dalam pembelajaran, serta bersiap menyambut era 5.0.

Menurutnya, teknologi informasi berkembang begitu pesat, tanpa diimbangi kemampuan beradaptasi yang baik, para guru bakal ketinggalan zaman. Apabila hal itu terjadi guru bakal kesulitan untuk memberikan materi yang baik saat mengajar.

“Saya harap, panjenengan semua dapat memanfaatkan segala kemudahan yang ada. Panjenengan harus bisa bertransformasi dan berdampingan dengan bertumbuhnya teknologi,” ucap Rini.

Untuk diketahui, kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Blitar, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Blitar, dan jajaran PGRI setempat. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *