Kabid P2P Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Tuban, Syahrul Afifa Ratna Sari.(Foto: Yavid/Pemkab Tuban)
Tuban, serayunusantara.com – Melansir dari laman Pemkab Tuban, Dalam rangka memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia, seluruh balita di Indonesia akan mendapatkan imunisasi Rotavirus (RV), termasuk di Kabupaten Tuban. Upaya tersebut dilakukan pemerintah untuk melindungi balita dari penyakit, seperti diare berat dan stunting.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Tuban, Syahrul Afifa Ratna Sari, S.KM, MM kepada awak media di ruang kerjanya, Selasa (15/8).
Program imunisasi Rotavirus ini sendiri, kata Ratna, sudah disosialisasikan kepada setiap Puskesmas dan masyarakat Kabupaten Tuban sejak akhir Juli kemarin melalui media-media yang telah bekerja sama. Tujuannya, untuk melindungi balita dari penyakit, seperti diare berat dan stunting.
“Begitu dapat leaflet dari Provinsi Jawa Timur, langsung kita sampaikan kepada Puskesmas jauh-jauh hari sebelum pencanangan imunisasi Rotavirus hari ini,” ungkapnya.
Baca Juga: Entas Kemiskinan, Baznas Tuban Jalankan Program Berkhidmad
Imunisasi tersebut, terang Ratna, termasuk dalam imunisasi yang wajib diberikan kepada bayi pada rentang usia 2, 4, dan 6 bulan. Di mana setiap imunisasi diberikan dosis vaksin Rotavirus sebanyak 5 tetes.
Guna memperlancar pelaksanaan pemberian vaksin Rotavirus di seluruh Puskesmas atau Posyandu di Kabupaten Tuban, Pihaknya langsung memantau jumlah stok vaksin yang tersedia.
“Jadi sebelumnya, sudah kita tekankan ke teman-teman Puskesmas, jangan sampai vaksin itu kosong. Mereka (Posyandu dan Puskesmas) harus minta dulu stoknya ke Dinkes,” ujar Ratna.
Meskipun sudah melakukan imunisasi sebagai langkah pencegahan, menurut Ratna, penting juga untuk ibu asuh bayi tetap menjaga PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).***
