Jatim, serayunusantara.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur memperkenalkan metode inovatif untuk menjembatani komunikasi antara masyarakat dan wakil rakyat melalui kegiatan olahraga. Bertajuk “Aspirasi Run 2025”, acara ini akan digelar pada Jumat, 23 Mei 2025, di Stadion Wilis, Kota Madiun, pukul 18.00 WIB.
Ketua DPRD Jatim, Musyafak Rouf, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan rasa kepemilikan masyarakat terhadap pembangunan Jawa Timur.
“Melalui lari, kami ingin ciptakan ruang dialog yang menyenangkan sekaligus mengumpulkan aspirasi warga untuk kemajuan Jatim menuju Gerbang Baru Nusantara,” ujarnya.
Kolaborasi Publik dan Legislatif
Acara ini tidak hanya sekadar lomba lari, tetapi juga menjadi wadah interaksi langsung antara masyarakat dan anggota dewan. “Ini momen kolaborasi. Masyarakat bisa bertemu dan berdialog dengan wakilnya sambil berolahraga,” tambah Musyafak. Pendaftaran dibuka gratis dengan semangat “Dari Rakyat, Oleh Rakyat, Untuk Rakyat”.
Hadiah Menarik dan Penampilan Artis
Sekretaris DPRD Jatim, M. Ali Kuncoro, menyebutkan bahwa peserta akan mendapatkan medali finisher, sementara 5.000 pendaftar pertama berhak memperoleh jersey eksklusif. Terdapat juga 10.000 medali untuk semua finisher dan 100 hadiah khusus bagi peserta terbaik dalam tiga kategori:
Baca Juga: Sinergi Data Pusat-Daerah Jadi Fokus Utama dalam Forum Perencanaan APEKSI 2025
- Ambitious (uang tunai total Rp 3,2 juta untuk 5 pemenang),
- Realistic (merchandise senilai Rp 300 ribu),
- Optimism (voucher Rp 50 ribu untuk 100 peserta).
Acara akan dimeriahkan oleh bintang tamu seperti Tenxi, Naykilla, Jemsii (Garam Madu), Leona Zhen, serta selebriti pecinta lari seperti Bams Samsons dan Maria Selena.
Aspirasi Masyarakat Jadi Bahan Evaluasi
Pendaftaran dilakukan melalui situs www.aspirasirun.com dengan menyertakan satu aspirasi per peserta. “Aspirasi ini akan kami kompilasi sebagai bahan evaluasi kinerja legislatif,” tegas Ali Kuncoro.
“Ayo ramaikan Aspirasi Run 2025! Sampaikan mimpimu untuk Jatim yang lebih maju,” ajak Musyafak. (serayu)