Menarik! 230 Anak se-Kota Blitar Ikuti Kegiatan ‘Sarapan Nastar Bareng Pak Wali’

Kegiatan Sarapan Nastar Bareng Pak Wali yang digelar di Aula Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar, Kamis (21/9/2023). (Foto: Ahmad Zunaidi/Serayu Nusantara)

Blitar, serayunusantara.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) menggelar kegiatan untuk memperingati Hari Anak Nasional 2023.

Kegiatan tersebut digelar di Aula Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar, Kamis (21/9/2023). Jumlah peserta yang ikut ada 230 anak se Kota Blitar yang terdiri dari pelajar SMP, SMA dan penyandang disabilitas serta beberapa forum anak yang ada di Kota Blitar.

Ada peristiwa menarik dalam kegiatan tersebut, karena peringatan hari anak itu dibalut dengan penyampaian saran dan harapan anak se- Kota Blitar yang dikemas “Sarapan Nastar Bareng Pak Wali”.

Wali Kota Blitar Santoso mengatakan, anak-anak adalah harapan bangsa dan pemimpin hebat berasal dari impian seorang anak. Mereka memiliki karakter yang unik dan spesial.

Dia mengajak, untuk bersama-sama membangun lingkungan yang baik agar setiap anak di Indonesia memiliki masa depan bangsa tumbuh sehat, kuat, cerdas, dan bahagia.

“Semoga dengan peringatan Hari Anak Nasional khususnya anak di Kota Blitar dapat terus berkembang, semakin cerdas, semakin sehat, semakin sejahtera, dan kelak menjadi berguna bagi nusa, bangsa dan agama,” ucapnya.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar ini mengungkapkan, Bumi Bung Karno telah ditetapkan menjadi Kota Layak Anak. Artinya Kota Blitar dinilai telah memenuhi syarat menjadi tempat tumbuh kembangnya secara optimal.

“Pemkot Blitar dan masyarakat seoptimal mungkin untuk memberikan yang terbaik bagi anak anak mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan,” ujarnya.

Baca Juga: Wali Kota Kediri Beri Apresiasi Jurnalis yang Perangi Berita Hoaks

Lebih lanjut, kata Santoso, Kota Blitar telah ada beberapa payung hukum terkait anak. Seperti peraturan Wali Kota tentang rencana aksi penghapusan bentuk pekerjaan buruk bagi anak dan Perwali tentang pelaksanaan tes kemampuan agama.

Santoso juga mengapresiasi atas saran dan harapan dari forum anak. Sehingga diharapkan semua UPTD untuk menindak lanjuti hal tersebut agar program-program yang berkaitan dengan anak di Kota Blitar bisa tercapai.

“Sejak disahkan undang undang tentang kesejahteraan anak, pemerintah terus berupaya meningkatkan kesejahteraan anak dan terus mengoptimalkannya. Salah satunya adalah dengan mendengarkan saran dan harapan anak anak kita,” sambungnya.

Wali Kota Santoso berharap anak anak agar belajar dengan sungguh sungguh, tinggalkan kegiatan kegiatan yang tidak bermanfaat bagi perkembangan dan masa depannya.

“Hormatilah orang tuamu, gurumu dan teman temanmu, karena kalianlah generasi harapan kami, kalianlah pengurus harapan bangsa yang dapat membawa arah masa depan bangsa ini,” pungkasnya. (adv/kmf/jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *