Jatim, serayunusantara.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menjalankan program Kolam Lele Leluarga (Kolega) sebagai upaya pendampingan warga miskin untuk mengurangi kemiskinan.
Program ini fokus pada budidaya lele dalam kolam beton, yang diharapkan dapat menekan pengeluaran harian sekaligus meningkatkan gizi keluarga penerima manfaat.
Terobosan Pengentasan Kemiskinan
Menurut M. Cholilur Rohman, Kepala Bidang Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Bojonegoro, Kolega adalah inisiatif strategis berbasis data Damisda (Data Mandiri Kemiskinan Daerah). Sasaran utamanya adalah warga miskin produktif (maksimal 60 tahun) yang berminat mengembangkan budidaya ikan secara berkelanjutan.
Implementasi 2025
Tahun ini, program menyasar 30 keluarga di 7 desa (5 kecamatan) dengan kriteria:
- Memiliki lahan untuk kolam beton.
- Bersedia menjalankan budidaya hingga panen.
Proses seleksi melibatkan verifikasi lapangan bersama pemerintah desa, dituangkan dalam berita acara resmi.
Dukungan Sarana dan Pendampingan
Setiap penerima manfaat mendapat:
- 2 kolam beton
- 600 benih lele
- 90 kg pakan ikan
- 5 botol probiotik
- 2 seser
Ditambah pelatihan teknis dari penyuluh perikanan.
Program ini dipusatkan di sekitar Instalasi Pemanenan Air Hujan (IPAH), memanfaatkan sumber daya lokal untuk keberlanjutan. (Serayu)