Pemprov Jatim Evaluasi Kinerja Pemkab/Pemkot dalam Upaya Penurunan Stunting

Jatim, serayunusantara.com – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan (DP3AK) menggelar evaluasi kinerja pemerintah kabupaten/kota dalam program pencegahan dan percepatan penurunan stunting. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 10-11 Juni 2025, di Surabaya.

Acara ini bertujuan menilai efektivitas upaya daerah dalam menekan angka stunting melalui pendekatan intervensi gizi spesifik dan sensitif. Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, Adhy Karyono, membuka kegiatan yang diikuti oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur.

Kepala DP3AK Jatim, Tri Wahyu Liswati, menyatakan bahwa evaluasi ini sekaligus menjadi bahan umpan balik bagi pemda dalam pelaksanaan program terpadu penurunan stunting. “Kabupaten/kota dengan nilai terbaik akan diberi apresiasi pada peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas),” ujarnya.

Penilaian dilakukan berdasarkan delapan aksi konvergensi, termasuk manajemen intervensi gizi melalui monitoring web Bangda dan inovasi daerah. Tim panelis terdiri dari 32 orang, melibatkan TPPS Provinsi Jatim, organisasi masyarakat, perguruan tinggi, dan mitra pembangunan.

Baca Juga: Melihat Program Lamongan Hijau: Bukti Nyata Komitmen Pelestarian Lingkungan

Tri berharap seluruh daerah terus berkomitmen mempercepat penurunan stunting. “Kami ingin semua kabupaten/kota bisa terus berprogres dalam upaya ini,” tandasnya. (Serayu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *