Sektor Pariwisata Harus Antisipasi Merebaknya Covid-19 Varian Omicron di Negara Tetangga

Anggota Komisi X DPR RI Lestari Moerdijat. (Foto: DPR RI)

Jakarta, serayunusantara.com – Anggota Komisi X DPR RI Lestari Moerdijat menegaskan sektor pariwisata harus antisipasi merebaknya covid-19 varian omicron subvarian XBB di Singapura dan Malaysia. Karena itu, ia meminta perbaikan layanan dan peningkatan kreativitas di sejumlah kawasan tujuan wisata nasional harus konsisten dilakukan.

“Di sejumlah negara tetangga kita sedang mengalami peningkatan kasus covid-19, sejumlah pihak terkait dan masyarakat harus mewaspadai kondisi tersebut, termasuk di sektor pariwisata,” kata Lestari dalam keterangan tertulis yang diterima Parlementaria, Rabu (19/4/2023).

Diketahui, pada pekan terakhir Maret 2023, tercatat ada 28.410 kasus positif covid-19, hampir dua kali lipat dari angka minggu sebelumnya yaitu 14.467 kasus. Kementerian Kesehatan Singapura menuturkan bahwa kenaikan kasus covid-19 dipicu oleh campuran varian omicron subvarian XBB. Sementara itu, dilansir dari The Star, Malaysia mencatat ada 599 kasus baru covid-19 hingga 6 April 2023.

Kondisi tersebut, ujar Wakil Ketua MPR RI ini, harus disikapi dengan bijak oleh para pemangku kepentingan di sektor pariwisata dan sejumlah sektor lainnya, agar mampu menekan peluang penyebarannya ke tanah air.

Sejumlah upaya yang harus dilakukan, tambah Rerie sapaan akrab Lestari, seperti menghindari sementara perjalanan ke sejumlah negara yang sedang terjadi peningkatan kasus covid-19 dan tetap menerapkan protokol kesehatan di pintu-pintu masuk antarnegara serta kawasan wisata.

Baca Juga: Jawaban Surya Paloh Soal Tudingan NasDem Langgar Etika Politik

Legislator dari Dapil Jawa Tengah II itu berharap, masyarakat yang biasa berlibur ke Singapura dan Malaysia, di masa libur Lebaran kali ini untuk sementara bisa mengalihkan tujuannya ke sejumlah destinasi wisata di nusantara yang tidak kalah menarik.

Di sisi lain, Politisi Fraksi Partai Nasdem itu, juga meminta para pengelola kawasan wisata di tanah air juga harus konsisten menerapkan sejumlah protokol kesehatan yang diperlukan, untuk mencegah potensi penyebaran covid-19 dari negara tetangga meluas.

Kolaborasi yang baik antarpara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, tegas Rerie, sangat diperlukan dalam upaya mencegah meluasnya penyebaran covid-19 di tengah peningkatan pergerakan masyarakat yang signifikan di masa libur Lebaran.

Rerie sangat berharap di masa libur Lebaran tahun ini masyarakat dapat mempererat tali silaturahim bersama sanak keluarga di kampung halaman dan berwisata dengan aman, nyaman dan tetap sehat. (rdn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *