Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Ponorogo me-lauunching madrasah digital (Foto: Pemkab Ponorogo)
Kabupaten Ponorogo, serayunusantara.com – Sadar dengan cepatnya perkembangan teknologi, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Ponorogo me-lauunching madrasah digital, Kamis (25/5/2023). Beragam pelayanan ke peserta didik dan wali murid sudah menggunakan aplikasi digital. Mulai absensi, penilaian di rapor, hingga perpustakaan menganut digitalisasi.
‘’Dasarnya itu jelas, pendidikan dalam meningkatkan pelayanan tidak bisa lepas dari digitalisasi,’’ kata Kepala MTsN 3 Ponorogo Nurun Nahdliyah. Pihaknya mafhum bahwa lembaga pendidikan tidak dapat lagi menghindari digitalisasi. ‘’E-library sebagai penunjang literasi siswa dan siswi,’’ imbuh Nurun Nahdliyah, yang juga Ketua Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Ponorogo itu.
Dia juga mencontohkan absen digital yang memudahkan orang tua memantau keaktifan anaknya. Melalui aplikasi di smartphone, kehadiran anak dapat diketahui dengan mudah. Sistem pembelajaran elektronik atau E-learning juga dapat diterapkan hingga gampang diakses di mana saja.
Baca Juga: Polisi Tetapkan 12 Tersangka Pelemparan Rombongan Ziarah di Trenggalek
Launching madrasah digital do MTsN 3 Ponorogo juga dihadiri Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Ponorogo Bambang Suhendro dan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ponorogo Mohamad Nurul Huda. Bambang Suhendro mengungkapkan perkembangan era industri 4.0 yang mulai bergeser ke era society 5.0. Era industri 4.0 sudah didukung teknologi digital, sedangkan era society 5.0 memberi kemudahan melalui layanan robotika. ‘’Kalau membicarakan teknologi digital kita sudah terlambat, sekarang waktunya action untuk mengejar perkembangan,’’ ungkapnya.***
