Blitar, serayunusantara.com – Cuaca yang sering berubah-ubah belakangan ini menimbulkan keresahan bagi pelaku usaha laundry di Kabupaten Blitar.
Hujan yang turun hampir setiap hari membuat proses pengeringan pakaian terhambat, sehingga pesanan menumpuk.
Samsiah, pemilik jasa laundry di Kecamatan Kanigoro, mengaku kesulitan mengatur ritme pekerjaan sejak sepekan terakhir.
Baca Juga: Warga Blitar Kibarkan Bendera Setengah Tiang pada Akhir September
Tumpukan pakaian pelanggan kian menambah beban pekerjaan karena tidak bisa kering sesuai jadwal.
“Banyak pesanan yang menumpuk. Cuaca sering hujan, pakaian jadi lama keringnya,” ujar Samsiah, Selasa (30/9/2025).
Ia menambahkan, situasi ini membuat dirinya hanya bisa pasrah. Menurutnya, dalam usaha laundry, kendala cuaca adalah hal yang wajar, meskipun tetap berdampak pada pelayanan.
Meski begitu, Samsiah bersyukur para pelanggan memahami kondisi yang dialaminya.
“Alhamdulillah pelanggan juga memaklumi, karena mereka tahu ini karena cuaca,” tambahnya. (serayu)
