Jatim, serayunusantara.com – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) bersama Polda Jawa Timur, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Lamongan (Cabdindik), serta Sekolah Nasional Tangguh untuk Ketahanan Pangan Rakyat (Sentra) bersinergi dalam deklarasi komitmen mewujudkan ketahanan pangan. Acara tersebut digelar di MTs. Miftahul Ulum Solokuro, Lamongan.
Hadir dalam kesempatan ini Wakil Rektor IV Unesa Bidang Perencanaan, Pengembangan, Kerja Sama, dan Teknologi Informasi, Dwi Cahyo Kartiko, beserta Dekan Fakultas Ketahanan Pangan (FKP) Unesa, Nining Widyah Kusnanik, serta sejumlah perwakilan dari Unesa.
Menurut Dwi Cahyo Kartiko, kegiatan ini merupakan upaya memperkuat kolaborasi antara Unesa, Polda Jatim, dan mitra strategis untuk mendorong swasembada pangan serta ketahanan pangan berbasis daerah.
“Kerja sama ini telah dituangkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani Unesa dan Polda Jatim di rektorat pekan lalu. Fokusnya adalah memperkuat sinergi dengan melibatkan Cabdindik dan puluhan SMA di Lamongan,” jelasnya.
Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) tersebut menambahkan, berbagai program akan dijalankan, termasuk penguatan kurikulum ketahanan pangan di sekolah-sekolah Lamongan. Unesa melalui FKP akan memberikan pendampingan bagi sekolah yang ingin mengintegrasikan ketahanan pangan ke dalam kurikulum atau kegiatan ekstrakurikuler.
Baca Juga: Gubernur Jatim Beri Perhatian Khusus kepada Lansia dalam Peringatan HLUN 2025
“Selain kolaborasi antar-pihak, pendekatan komprehensif seperti edukasi di sekolah dan masyarakat juga diperlukan,” tegasnya.
Sementara itu, Dekan FKP Unesa, Nining Widyah Kusnanik, menekankan pentingnya pendidikan ketahanan pangan sejak dini untuk membangun kesadaran generasi muda sebagai modal penting dalam mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan.
“Ini adalah langkah awal untuk memulai gerakan ketahanan pangan dari tingkat sekolah. Unesa siap menjalankan program strategis ini bersama Polda Jatim dan mitra lainnya,” ujar Nining.
Di sisi lain, AKBP. Warsono, Kabag Binkar Biro SDM Polda Jatim, menyatakan bahwa Satgas Pangan Polda Jatim akan turut serta dalam merealisasikan program ini bersama Unesa dan pemangku kepentingan di bidang pendidikan.
“Ini adalah bentuk sinergi antara kepolisian dan dunia pendidikan. Harapannya, upaya bersama ini dapat mempercepat terwujudnya ketahanan pangan nasional, dimulai dari Jawa Timur,” pungkasnya.
Baca Juga: Membanggakan, Provinsi Jatim Raih Prevalensi Stunting Terendah se-Jawa
Selain deklarasi, acara ini juga diisi dengan kunjungan ke lahan pertanian, penanaman pohon bersama, serta seminar bertajuk “Menjadi Petani Muda itu Keren: Mengembalikan Kejayaan Sektor Pertanian Menuju Swasembada Pangan dari Sekolah” yang menghadirkan Wakil Dekan I FKP Unesa, Isnawati. (Serayu)