Kementerian PUPR Bangun Fly Over Sekip Ujung Untuk Mengurai Kemacetan di Kota Palembang

Kementerian PUPR melalui BBPJN Sumatera Selatan tengah menyelesaikan pembangunan Fly Over (FO) Sekip Ujung di Kota Palembang. (Foto: Kementerian PUPR RI)

Palembang, serayunusantara.com – Melansir dari laman Kementerian PUPR RI, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan tengah menyelesaikan pembangunan Fly Over (FO) Sekip Ujung di Kota Palembang. Dengan adanya FO Sekip Ujung, kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di persimpangan antara Jalan Amfibi dan Angkatan 66 di Kota Palembang kedepannya akan berkurang.

Dalam peninjauan di lokasi pembangunan FO Sekip Ujung yang dilaksanakan dalam rangka Kunjungan Kerja Reses Komisi V Senin (4/3), Kepala BBPJN Sumatera Selatan Hardy P. Siahaan menjelaskan bahwa FO Sekip Ujung memiliki panjang 660 meter dengan lebar 18,40 meter yang terdiri dari 4 lajur 2 arah. Anggaran untuk konstruksi FO ini sebesar Rp 168,9 Miliar dan masa pelaksanaannya TA. 2022-2024. “Saat ini proges pembangunannya telah mencapai 95% dan ditargetkan akan selesai pada akhir April 2024 untuk segera dimanfaatkan oleh masyarakat” jelas Hardy.

Pada pembangunan FO Sekip Ujung dilaksanakan Pekerjaan khusus yaitu oprit dengan mortar-busa yaitu busa timbunan ringan yang terdiri dari material campuran busa (foam), semen, pasir, dan air untuk mengatasi kondisi tanah yang lunak di bagian bawah. Untuk tahun 2024 Kementerian PUPR juga telah memprogramkan penataan kawasan FO Sekip Ujung dengan anggaran Rp 6 Miliar yang meliputi pekerjaan landscape di 4 segmen (bawah FO dan depan Masjid), pedestrian di kiri kanan FO, dan ornamen motif songket pada pilar dan kiri kanan oprit dan Planter box di kiri kanan oprit.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Roberth Rouw selaku ketua tim rombongan Kunker Komisi V DPR RI berharap agar pembangunan FO dapat segera diselesaikan. “Semoga pembangunan FO Sekip Ujung bisa selesai lebih cepat supaya mobilisasi masyarakat lebih cepat lebih nyaman dan meningkatkan ekonomi masyarakat karena kalau macet yang rugi masyarakat” tutup Roberth.

Baca Juga: Kementerian PUPR Bangun Bendungan Cibeet dan Cijurey

Turut mendampingi pada peninjauan FO Sekip Ujung antara lain, Staf Ahli Menteri PUPR bidang Hubungan Antar Lembaga, K.M. Asryad; Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol, Apri Artoto dan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII, Feriyanto Pawenrusi.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *