Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar saat diwawancarai usai kegiatan pemberian hadiah kepada kontingen Kabupaten Blitar yang berlaga di Porprov Jatim, Jumat, 8 Maret 2024. (Foto: Achmad Zunaidi/Serayu Nusantara)
Blitar, serayunusantara.com – Pelaksanaan Pemilihan Bupati (Pilbup) Blitar akan berlangsung dalam hitungan bulan, tepatnya pada November 2024 nanti. Tidak hanya di Blitar, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk memilih bupati/wali kota dan gubernur juga akan digelar di seluruh penjuru tanah air.
Salah satu partai yang menjadi sorotan adalah Gerindra. Partai berlambang kepala burung Garuda ini berhasil menambah kursi DPRD Kabupaten Blitar 2024-2029. Selain itu, Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto juga berhasil memenangkan Pilpres versi hitung cepat.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar dari Partai Gerindra Mujib menyampaikan, para kader partainya yang bertarung di Pemilu 2024 sudah bisa mendapatkan informasi yang valid terkait perolehan jumlah kursi untuk lima tahun ke depan.
“Kalau sesuai yang saya ikuti itu Gerindra dapat tambahan kursi satu kursi dari 6 menjadi 7. Itu di Dapil 4,” kata Mujib, Jumat, 8 Maret 2024, usai kegiatan pemberian hadiah kepada kontingen Kabupaten Blitar yang berlaga di Porprov Jatim.
Meskipun mendapatkan tambahan kursi, Gerindra belum bisa mengusung sendiri calon bupati sendiri. Kalau mengusung sendiri paling tidak harus cukup yaitu 10 kursi berarti kalau 7 masih harus ada tambahan 3 kursi lagi.
Namun, berkaitan dengan Pilbup 2024, pihaknya tidak bisa mengambil keputusan sendiri. Gerindra Kabupaten Blitar bakal menunggu petunjuk dar Pengurus DPD maupun DPP Gerindra terkait siapa calon yang bakal diusung.
“Kan ya kira-kira disampaikan. Jadi tunggulah kita dalam beberapa waktu ke depan Insyallah nanti Gerindra juga akan mengumumkan,” ujarnya.
Baca Juga: Gerakan Pangan Murah, Solusi DKPP Kabupaten Blitar Atasi Kenaikan Pangan Jelang Bulan Puasa
Ketua KTNA Kabupaten Blitar ini juga belum berani memastikan terkait calon yang diusung berasal dari internal ataupun lua
r partai. Oleh karena itu, pihaknya bakal berkomunikasi dengan partai lain terkait hal tersebut.
“Setiap ada momen pemilihan kepala daerah semua partai politik itu biasanya mengadakan silaturahmi saling lobi saling membangun kekuatan melihat potensi putra daerah yang terbaik kira-kira begitu,” ungkapnya.
Menurutnya, usai ada komunikasi antar partai politik biasanya akan mengerucut nama-nama yang akan dicalonkan dari koalisi partai politik. Sehingga bisa maju dalam pemilihan bupati.
Sementara itu, disinggung perihal kesiapannya yang saat ini dinominasikan maju dalam Pilbup Blitar, Mujib mengaku belum bisa menjawab.
Namun, sebagai kader partai siapapun yang didukung oleh partai, Mujib siap menjalankan perintah partai itu dengan sebaik-baiknya. (jun)
