Tulungagung, serayunusantara.com — Pasar Rejotangan menjadi salah satu pusat aktivitas ekonomi paling ramai di wilayah timur Tulungagung.
Sebagai pasar tradisional yang telah berdiri puluhan tahun, pengelolaannya terus mengalami pembenahan agar tetap menjadi tempat yang nyaman bagi pedagang maupun pembeli.
Dalam beberapa tahun terakhir, pengelola pasar melakukan berbagai perbaikan mulai dari peningkatan kebersihan, penataan lapak, hingga penyediaan fasilitas umum seperti tempat parkir dan area pembuangan sampah yang lebih tertata.
Upaya ini membuat suasana pasar lebih rapi dan mudah diakses oleh masyarakat.
Baca Juga: Pasar Ngunut: Nadi Perekonomian Utama di Kecamatan Ngunut
“Sekarang pasar jauh lebih nyaman. Lapak-lapak ditata kembali, jadi pembeli lebih mudah mencari barang,” ujar Siti (44), salah satu pedagang sembako yang telah berjualan lebih dari 15 tahun.
Pengelola juga berupaya menjaga keamanan pasar melalui penjagaan rutin serta penertiban pedagang yang sebelumnya berjualan di area yang tidak semestinya.
Langkah ini mendapat apresiasi dari banyak pedagang karena menciptakan suasana jual beli yang lebih tertib.
Dengan pengelolaan yang terus ditingkatkan, Pasar Rejotangan tetap menjadi denyut ekonomi masyarakat serta ruang interaksi sosial yang hidup dan dinamis di tengah perkembangan zaman. (Fis/Serayu)
